Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Benarkah Cokelat Bisa Menyebabkan Alergi?

 

Benarkah Cokelat Bisa Menyebabkan Alergi?

Cokelat, dengan rasa manis yang khas dan menggoda, merupakan salah satu camilan yang digemari di seluruh dunia.

Namun, di balik kenikmatan cokelat, sering kali muncul pertanyaan: apakah cokelat bisa menyebabkan alergi?

Berikut ini adalah penjelasannya, mengutip dari WebMD.

Alergi yang Dapat Dipicu oleh Cokelat

1. Bahan dalam Cokelat yang Berpotensi Menyebabkan Alergi

Cokelat merupakan produk yang berasal dari biji kakao.

Meskipun biji kakao sendiri jarang menyebabkan alergi, cokelat sering kali mengandung bahan tambahan yang bisa memicu reaksi alergi pada beberapa orang.

Beberapa bahan dalam cokelat yang sering menjadi pemicu alergi antara lain:

  • Susu: Susu adalah bahan umum yang digunakan dalam pembuatan cokelat, terutama cokelat susu. Alergi terhadap protein susu sapi adalah salah satu alergi makanan yang paling umum, terutama di kalangan anak-anak.

  • Kacang-kacangan: Cokelat sering dicampur dengan kacang, seperti kacang tanah atau almond. Alergi kacang adalah salah satu jenis alergi yang paling sering ditemukan dan bisa menyebabkan reaksi serius.

  • Kedelai: Lesitin kedelai sering digunakan sebagai emulsifier dalam cokelat. Alergi terhadap kedelai juga bisa memicu reaksi alergi pada beberapa individu.

  • Gluten: Beberapa produk cokelat mungkin mengandung gluten, terutama jika diproduksi di fasilitas yang juga menangani produk berbasis gandum.

2. Gejala Alergi Cokelat

Gejala alergi terhadap cokelat bisa beragam, mulai dari ringan hingga berat, tergantung pada bahan spesifik yang memicu alergi dan tingkat sensitivitas tubuh seseorang terhadap bahan tersebut.

Beberapa gejala umum dari alergi cokelat meliputi:

  • Gatal-gatal atau ruam pada kulit
  • Pembengkakan pada bibir, lidah, atau tenggorokan
  • Mual, muntah, atau diare
  • Sesak napas atau kesulitan bernapas
  • Batuk atau mengi

Dalam kasus yang lebih serius, seseorang dapat mengalami anafilaksis, sebuah reaksi alergi yang sangat serius dan memerlukan penanganan medis segera.

3. Alergi terhadap Kakao: Jarang, Tapi Mungkin Terjadi

Walaupun jarang, beberapa orang memang bisa mengalami alergi terhadap kakao itu sendiri.

Alergi terhadap kakao bisa menyebabkan gejala yang serupa dengan alergi makanan lainnya, seperti gatal-gatal, pembengkakan, atau gangguan pencernaan.

Namun, ini jauh lebih jarang terjadi dibandingkan alergi terhadap bahan tambahan seperti susu atau kacang.